Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
BeritaPOLRITNI & Polri

Polri Evaluasi Kesiapan SDM dalam Penerapan Elektronik Manajemen Penyidikan

9
×

Polri Evaluasi Kesiapan SDM dalam Penerapan Elektronik Manajemen Penyidikan

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

DETIKSATU. ID |
BATANG – Tim Supervisi dan Penelitian dari Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Polri mengunjungi Polres Batang Polda Jawa Tengah untuk meneliti strategi pemberdayaan sumber daya manusia (SDM) Polri dalam mendukung penerapan sistem Elektronik Manajemen Penyidikan (E-MP), Selasa (15/7/2025).

Kunjungan yang berlangsung di Mapolres Bateng ini dipimpin langsung oleh Brigjen Pol F.X. Surya Kumara selaku Kepala Puslitbang Polri sekaligus Ketua Tim Supervisi. Ia didampingi Ketua Tim Penelitian Kombes Pol A. Widi Handoko beserta anggota tim lainnya.Kedatangan Ketua tim supervisi disambut langsung oleh Kapolres Batang AKBP Edi Rahmat Mulyana.

Example 300x600

Kegiatan tersebut dikemas dalam bentuk Focus Group Discussion (FGD) yang melibatkan fungsi penyidikan jajaran Polda Jateng, dilanjutkan dengan observasi langsung terhadap penggunaan aplikasi E-MP di lapangan.

Brigjen Pol F.X. Surya Kumara menjelaskan bahwa E-MP merupakan sistem berbasis web yang dirancang untuk membantu penyidik dalam pengelolaan manajemen perkara secara digital. Aplikasi ini memuat fungsi pengawasan, pengendalian, serta penyimpanan basis data perkara pidana yang dapat dimanfaatkan sebagai alat monitoring kinerja penyidikan secara real time dan terukur.

“Agar E-MP dapat berfungsi optimal, dibutuhkan tidak hanya sistem yang andal tetapi juga kesiapan personel, dukungan sarana prasarana dan kesinambungan anggaran,” ujarnya.

Surya Kumara menekankan bahwa Polri harus memastikan SDM yang mengawaki sistem ini benar-benar mampu memahami, mengoperasikan, serta dapat mengembangkan fungsi

Tim supervisi tidak hanya mengevaluasi tingkat kesiapan teknis, tetapi juga menelaah berbagai faktor yang mempengaruhi keberhasilan maupun tantangan dalam penerapan E-MP di tingkat operasional. Strategi pemberdayaan SDM menjadi titik tekan utama dalam supervisi kali ini sebagai pondasi keberlanjutan transformasi digital di tubuh Polri.

“Kami ingin menggali pengalaman dan hambatan yang dihadapi penyidik di lapangan. Dari sini akan dirumuskan kebijakan strategis yang bisa memperkuat kesiapan SDM dan sekaligus mempercepat proses penanganan perkara serta mengembalikan citra Polri sebagai institusi penegak hukum yang profesional dan terpercaya,” terang Brigjen Surya Kumara.

Selain E-MP, tim juga melakukan penelitian tentang peran Polri dalam mendukung Program Ketahanan Pangan melalui FGD yang melibatkan Biro SDM dan Bidang Binmas Polda Jateng. Fokus utama survei ini meliputi tiga aspek: peran dan bentuk dukungan Polri dalam mendukung ketahanan pangan nasional, efektivitas keterlibatan Polri dari sisi kelembagaan maupun operasional, serta dampak sosial dan ekonomi dari pelaksanaan program ketahanan pangan terhadap masyarakat dan institusi Polri.

Red-Spyd

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *