Peran Babinsa sebagai ujung tombak TNI di desa kembali terbukti krusial dalam pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 Tahun 2025 memasuki H+4. Adalah Serda Suparman, Babinsa Desa Batuan dari Koramil 1616-05/Sukawati, pada Minggu (27/07/2025), yang aktif menjadi penggerak utama keterlibatan warga dalam pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) sepanjang 1.241,42 meter yang kini sedang dikerjakan di Banjar Lantangidung, Desa Batuan.
Jalan tersebut dirancang dengan lebar antara 0,6 hingga 1,2 meter dan tebal 10 cm, lengkap dengan saluran air primer tipe 1 hingga tipe 4. Infrastruktur ini menghubungkan Banjar Penida dan Banjar Lantangidung, dan diproyeksikan menjadi akses vital bagi petani untuk mendistribusikan hasil panen mereka sekaligus memperlancar sistem irigasi pertanian.
Dalam setiap tahap pekerjaan, Serda Suparman tak henti mengajak warga setempat untuk turun langsung membantu Satgas TMMD, bergotong royong memikul material, memperkuat semangat kebersamaan, serta menjaga koordinasi yang harmonis dengan para prajurit di lapangan.
“TMMD bukan hanya tentang pembangunan fisik, tapi juga menumbuhkan rasa kebersamaan. Saya hadir untuk memastikan warga merasa menjadi bagian penting dari perubahan ini,” ujar Serda Suparman saat ditemui di lokasi kegiatan.
Kehadiran Babinsa di tengah-tengah masyarakat tidak hanya berperan dalam aspek teknis pembangunan, tetapi juga menjadi penghubung emosional antara TNI dan warga desa. Serda Suparman dikenal luas oleh masyarakat sebagai figur yang dekat, responsif, dan selalu siap membantu.
Dansatgas TMMD ke-125, Letkol Kav Rizal Wijaya, S.H., M.I.P., memberikan apresiasi atas peran aktif Babinsa dalam menjaga semangat dan partisipasi masyarakat.
“Babinsa adalah garda terdepan TMMD. Serda Suparman berhasil menjembatani program ini dengan kebutuhan warga, dan itu sangat membantu kelancaran pelaksanaan di lapangan,” ucap Dansatgas.
Pembangunan JUT yang dipimpin oleh Dan SSK, Lettu Cpl I Nyoman Prajana, berjalan sesuai rencana, dan keberhasilan ini tak lepas dari dukungan kuat yang diberikan oleh Babinsa di lini paling dekat dengan masyarakat.
TMMD ke-125 di Desa Batuan bukan hanya meninggalkan hasil berupa infrastruktur, tetapi juga warisan sosial berupa semangat gotong royong dan kepercayaan masyarakat terhadap TNI. Di balik itu semua, sosok Babinsa seperti Serda Suparman menjadi motor penggerak di tengah denyut kehidupan desa. (Pendim 1616/Gianyar).
•>Editor: Juli ESP