JAKARTA DETIK SATU, Beberapa Minggu Ini membuat Perasaan Ketua Umum Persatuan Wartawan Fast Respon (FRN) Counter Polri, Agus Flores direnung kesedihan, hingga menurun kesehatannya, sebagian Wartawan membangkan dari AD/ART.
Apa itu ?
“Ada beberapa Oknum Wartawan Yang Bergabung sukanya mencari kesalahan oknum Polisi, sepertinya tidak ada pekerjaan hanya mencari kesalahan Polisi, padahal kita ngak tau oknum Anggota FRN tersebut sudah sempurna atau tidak, ” tegas Agus.
Aguspun kepada awak media , Senin (6/5) mengatakan , begitu beratnya mendirikan FRN dengan tujuan melindungi Polri dan Menjaga Marwah Polri, tapi ada saja langkah anggotanya menyerang dirinya untuk menjatuhkan Marwah FRN.
” Mencari Kesalahan Oknum Polisi, sama halnya mencari kesalahan FRN, sudah tau hidup dan mati FRN , Dunia dan Akherat Untuk Polri, ” ujar Raden Mas MH Agus Rugiarto SH Disapa Agus Flores ini.
Ditambahkan Pendiri FRN ini, didirikan FRN ini , tidak lain membantu Polisi mengungkapkan Kasus kasus yang sulit terungkap , misalnya Daftar Pencarian Orang (DPO), Membantu Membongkar Tambang Ilegal, BBM Ilegal, Narkoba, Perjudian dan lain sebagainya.
” Bukan Menyerang Oknum Polisi, itu salah, bukan itu saya mau dirikan lembaga ini, cuma bagaimana FRN ini bisa membantu Polisi dengan melibatkan wartawan FRN,” lanjutnya.
Menurut Agus Keberadaan FRN , di Indonesia bukan Tersirat melainkan Tersurat, dibuktikan masuk dalam lembaran negara nomor 100 sebagai organisasi wartawan diakui Negara , yang tujuan Visi Misinya membantu Polisi atau Wartawan Mencintai Polisi.
