Banyuwangi, Detiksatu.id – Kepala Kakorlantas Polri mengalami kendala penerbangan saat hendak menuju Banyuwangi menggunakan maskapai Batik Air. Kendala tersebut berupa penundaan (delay) penerbangan beberapa kali akibat masalah teknis pada pesawat. Kejadian ini terjadi pada Minggu, 23 Februari 2025.
Ketua Umum Perkumpulan Wartawan Fast Respon Nusantara (FRN), Agus Flores, menjelaskan bahwa sebagai alternatif, Kakorlantas Polri memilih menggunakan pesawat Garuda Indonesia dengan rute penerbangan melalui Surabaya. Setelah tiba di Surabaya, perjalanan dilanjutkan melalui jalur darat menuju Banyuwangi.
Agus Flores juga menambahkan bahwa sebagian tim Kakorlantas Polri masih berada di Jakarta dan tengah menunggu ketersediaan tiket penerbangan untuk menyusul ke lokasi tujuan.
“Saya akan tetap menunggu kedatangan Kakorlantas Polri di ASDP Ketapang,” ujar Agus Flores.
Kendala penerbangan dapat terjadi karena berbagai faktor, termasuk masalah teknis, cuaca buruk, atau kepadatan lalu lintas udara. Pilihan Kakorlantas Polri untuk menggunakan rute alternatif menunjukkan fleksibilitas dan komitmen untuk tetap melanjutkan perjalanan meskipun menghadapi kendala.
Selain itu, Korlantas Polri juga menggunakan teknologi drone untuk pengawasan lalu lintas guna memastikan kelancaran arus kendaraan di wilayah tersebut. Dengan penggunaan teknologi ini, diharapkan lalu lintas dapat terpantau dengan lebih efektif dan efisien, pungkasnya.
“M. Efendi/redpel”