Jakarta, Detiksatu.id – Ketua Umum Perkumpulan Wartawan (PW) Fast Respon Nusantara (FRN) Counter Polri, Agus Flores, mengadakan rapat internal khusus bersama jajaran Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) di Kantor Sekretariat DPW FRN Counter Polri Jabodetabek, Jumat (16/8/2025).
Dalam pertemuan itu, Agus Flores menyampaikan filosofi sederhana namun penuh makna melalui perumpamaan secangkir kopi.
“Saya bilang ke Nuriman, bagaimana kopi di gelas bisa jadi bening? Caranya, ganti gelasnya,” ujar Agus Flores.
Filosofi tersebut kemudian ia kaitkan dengan kasus tambang ilegal yang tengah viral di media. Menurut Agus, jika ada oknum-oknum aparat baik dari TNI, Polri, maupun kejaksaan yang diduga bermain dan melindungi praktik ilegal tersebut, maka solusinya bukan dipertahankan, melainkan diganti agar sistem bisa kembali bersih.
“Sama seperti kopi di gelas, tidak mungkin bisa jernih kalau wadahnya tetap kotor. Oknum yang bermain tambang ilegal jangan dipertahankan, harus diganti. Dengan begitu, barulah sistem menjadi bersih,” tegasnya.
Sementara itu, Nuriman, selaku Ketua DPW FRN Counter Polri Jabodetabek, yang selalu setia dan satu komando dengan Ketua Umum, sigap mendengarkan nasehat penting tersebut.
“Ketum adalah panutan kami. Saya dengarkan dan pahami maksud Ketum,” ujar Nuriman sambil tersenyum namun tetap sopan.
Agus menegaskan bahwa FRN Counter Polri akan terus konsisten berada di garis depan untuk mengawal isu tambang ilegal, sekaligus mendukung komitmen Presiden RI Prabowo Subianto dalam membersihkan praktik-praktik kotor yang merugikan negara.
Rapat internal ini juga menjadi momentum konsolidasi organisasi agar seluruh jajaran DPP maupun DPW FRN Counter Polri tetap solid, profesional, serta berani menyuarakan kebenaran demi kepentingan publik.