Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
BeritaCatatan KotaInternasionalTNI & Polri

Akan Ada Polisi Dari Disabilitas, Ini Pernyataan Kapolri

5
×

Akan Ada Polisi Dari Disabilitas, Ini Pernyataan Kapolri

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

JAKARTA, detik satu id,  Ternyata  Kapolri Jendral Pol Listyo Sigit Prabowo, Bukan Isapan Jenpol, pada tanggal 17 Februari 2024, Pihak Kepolisian Relublik Indonesia Menerima Anggota Polisi yang datang dari Disabilitas dengan Kopetensi tertentu.

Ketika Di Konfirmasi  Detik Satu, Senin (19/2) Kapolri, Diwakili AS SDM Irjen Pol Deddy Prasetyo membenarkan adanya adanya Penerimaan Polisi berasal dari Berkebutuhan Khusus dan Penyandang Disabilitas dengan kompetensi tertentu.

Example 300x600

 

Menurut Dedy Sebanyak 226 peserta berhasil lolos memasuki tahapan seleksi penerimaan anggota Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) Tahun Anggaran 2024.

Dengan Seleksi itu dilaksanakan di Akademi kepolisian (Akpol) Semarang, Jawa Tengah, pada 17 februari 2024.

Lanjutnya pada seleksi kali ini, Polri membuka kesempatan penerimaan anggota untuk mereka yang berkebutuhan khusus dan penyandang disabilitas dengan kompetensi tertentu. Ini menjadi bukti atas komitmen Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo yang memberikan ruang kepada masyarakat dalam hal ini penyandang disabilitas untuk mengabdi di Polri.

Hal itu tertuang dalam berdasarkan UU Nomor 8 tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas. Selain itu, Peraturan Kapolri Nomor 10 tahun 2016 tentang penerimaan anggota Polri.

“Antusias masyarakat sangat tinggi untuk mengabdi pada negara melalui Polri. Tercatat 226 peserta yang mengikuti seleksi tingkat pusat,” jelas Asisten Kapolri bidang Sumber Daya Manusia (As SDM) Irjen. Pol. Dedi Prasetyo, Minggu (18/2/24).

Kepala Biro Pengendalian Personel (Karo Dalpers) SSDM Polri Brigjen. Pol. Nurworo Danang, S.I.K., menambahkan, animo pendaftar SIPSS T.A 2024 mencapai 1.251 pendaftar. Ia merinci, 1.247 pendaftar regular dan empat pendaftar dari kelompok Disabilitas.

Guna kelancaran proses seleksi bagi penyandang disabilitas, ujarnya, Polri menyiapkan akomodasi dan sarana prasarana yang dibutuhkan peserta disabilitas. Saat ini 226 calon siswa termasuk tiga peserta disabilitas, yakni disabilitas kaki, tangan, dan mata sedang menjalani seleksi tingkat pusat.

“Harapan kita, adik-adik ini bisa mengikuti rangkaian tes dengan baik dan lancar,” ujarnya.

Ia menambahkan, Polri menerapkan prinsip BETAH, yakni Bersih Transparan Akuntabel dan Humanis dalam pelaksanaan rekrutmen. Komitmen Polri untuk memberikan peluang kepada kelompok disabilitas menjadi personel Polri tidak hanya terbuka melalui jalur Perwira tapi juga melalui jalur Bintara Polri.

“Seleksi jalur Bintara akan mulai dilaksanakan pada akhir Maret 2024,” ungkapnya.

SSDM Polri, jelasnya, berkomitmen terus meningkatkan sosialisasi rekrutmen Polri kepada seluruh masyarakat terutama dari kelompok disabilitas yang berkeinginan menjadi Polisi melalui website, Media Sosial Polri dan juga media mainstream. Polri juga berharap personel Polri dari kelompok disabilitas yang lolos seleksi bisa memenuhi kebutuhan organisasi di bidang-bidang seperti tenaga Kesehatan, administrasi keuangan dan tenaga laboratorium.

Ketua UMKM Disabilitas Kota Semarang Djoko Tri Saptono mengapresiasi Polri yang memberikan peluang bagi Penyandang Disabilitas. Ia mengaku terharu atas perhatian Polri terhadap para penyandang disabilitas.

“Meskipun mereka berkebutuhan khusus, mereka memiliki bakat dan kemampuan yang bisa membantu pekerjaan Polri seperti IT dan Analisa,” ujarnya.

Ia berharap, kuota penerimaan personel Polri untuk penyandang disabilitas bisa ditambah di tahun berikutnya. Diharapkan juga sosialisasi penerimaan anggota Polri untuk penyandang disabilitas bisa lebih luas.

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *