Raja Ampat, Detiksatu.id – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Raja Ampat membuat sungai meluap menyebabkan tanggul jebol di belakang Sekolah SLB.
Menanggapi kejadian tersebut, Kapolres Raja Ampat AKBP Jems Oktovianus Tegai S.I.K., bersama Wakil Bupati Raja Ampat Drs. Mansur Syahdan serta jajaran Personel Polres Raja Ampat terjun langsung untuk melakukan proses evakuasi pelajar SLB yang terjebak banjir di Sekolah SLB, Jalan Poros Perum 300, Distrik Kota Waisai, Kabupaten Raja Ampat. Senin (2/9/2025), Pukul 23.00 WIT.
Dalam proses evakuasi tersebut juga melibatkan BPBD Kabupaten Raja Ampat.
Kehadiran Kapolres Raja Ampat beserta jajarannya bertujuan untuk mengevakuasi Pelajar SLB yang terdampak banjir serta memastikan keselamatan masyarakat di tengah kondisi darurat tersebut.
Kapolres Raja Ampat AKBP Jems Oktovianus Tegai S.I.K., menegaskan bahwa kami akan terus memantau situasi di lokasi dan mengerahkan personel untuk membantu warga yang masih membutuhkan pertolongan.
“Dengan adanya bencana tersebut, kami mengambil langkah cepat dengan menerjunkan personel ke lokasi bencana untuk melakukan proses evakuasi. Ini adalah bentuk kepedulian kami sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat, terlebih di tengah musibah seperti ini. ‘Polri Untuk Masyarakat’,” ucap Kapolres Raja Ampat.
“Alhamdulillah dalam bencana banjir tersebut, tidak ada korban jiwa, namun untuk kerugian material belum bisa dipastikan,” tambahnya.
Kapolres Raja Ampat mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi banjir serta segera melaporkan kepada pihak berwenang jika membutuhkan bantuan.
AKBP Jems Oktovianus Tegai S.I.K., juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan guna mencegah risiko bencana serupa di masa mendatang.
(Red/Rezha LDD)