DETIKSATU. ID |
Temanggung – Kapolres Temanggung, AKBP Rully Thomas, S.H., S.I.K., M.I.K., turun langsung ke sekolah sebagai pembina upacara dalam program Police Goes to School di SMKN 1 Temanggung pada hari Senin, 25 Agustus 2025.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Polres Temanggung untuk memberikan pembinaan Kamtibmas dan edukasi hukum kepada para pelajar, sekaligus menyapa sekolah-sekolah penerima manfaat program Makan Bergizi Gratis (MBG) dari Yayasan Kemala Bhayangkari.
Dalam amanatnya, Kapolres menyampaikan kebanggaannya bisa bertemu langsung dengan para siswa, yang disebutnya sebagai calon kebanggaan orang tua dan bangsa. Ia menekankan pentingnya sinergi antara polisi, guru, dan masyarakat untuk mencegah tren negatif seperti tawuran pelajar yang kembali marak.
Bijak Bermedia Sosial dan Pencegahan Perundungan
Selain tawuran, Kapolres juga menyoroti masalah perundungan (bullying) yang sering terjadi di sekolah. Ia menjelaskan bahwa perundungan bisa berbentuk fisik maupun non-fisik, termasuk kekerasan verbal dan mental. Di era digital saat ini, perundungan non-fisik sering dilakukan melalui media sosial, seperti penghinaan, penyebaran berita bohong, atau pencurian identitas.
“Penggunaan media sosial yang tidak hati-hati bisa membawa kita berhadapan dengan hukum. Saya mengajak adik-adik sekalian untuk bermedia sosial dengan sangat bijak,” tegas AKBP Rully.
Ia berharap, melalui edukasi hukum ini, para pelajar akan memiliki karakter yang kuat dan malu untuk melakukan perbuatan melanggar hukum.
Di akhir amanatnya, Kapolres berpesan agar para siswa terus giat belajar, menghormati guru, dan selalu menjaga nama baik orang tua, guru, serta almamater sekolah.
Pesan-pesan utama yang disampaikan oleh Kapolres kepada para pelajar adalah untuk meningkatkan iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, menggantungkan cita-cita setinggi langit dengan semangat belajar, ikhtiar, dan doa, menggunakan media sosial dengan bijak dan benar, menyelaraskan ilmu dan akhlak untuk mencapai kebahagiaan dunia dan akhirat, menjunjung tinggi nama baik orang tua, guru, dan sekolah serta mematuhi peraturan dan perundang-undangan yang berlaku, baik di sekolah maupun di masyarakat.
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran hukum dan etika para pelajar, membentuk generasi muda yang tidak hanya cerdas, tetapi juga berkarakter dan taat hukum.
(Humas Polres Temanggung).
Red-Spyd