Banyuwangi – Detiksatu.id | Ketua DPC Partai Demokrat Banyuwangi sekaligus Wakil Ketua DPRD, Michael Edi Hariyanto, menegaskan komitmennya dalam menjaga stabilitas dan kondusivitas Banyuwangi menyusul beredarnya konten TikTok bernada fitnah dari akun IWB dan Pasopati. Konten tersebut dinilainya menyerang pribadi dan merusak citra sejumlah tokoh daerah tanpa dasar fakta yang jelas.
“Saya mendapat perintah langsung dari Ketua Umum Partai Demokrat, Mas AHY, untuk membackup penuh program Presiden Prabowo Subianto di Banyuwangi. Maka saya tidak akan diam jika ada pihak yang mencoba mengganggu lewat fitnah murahan,” tegasnya, Selasa (15/4/2025).
Michael menegaskan, fitnah di media sosial bukan hanya merusak nama baik, tapi juga bisa mengganggu iklim investasi dan pertumbuhan ekonomi daerah.
“Investor butuh suasana aman dan stabil. Kalau media sosial dipenuhi narasi provokatif, mereka bisa ragu untuk masuk ke Banyuwangi. Ini jelas merugikan kita semua,” ujarnya.
Menurutnya, saat ini Banyuwangi menjadi daerah prioritas dalam pembangunan dan pemulihan ekonomi nasional, sehingga kondusivitas wilayah adalah hal yang tak bisa ditawar.
“Jangan ganggu ketenangan daerah ini hanya karena ingin viral. Banyuwangi harus tetap kondusif demi kelancaran program-program strategis pemerintah pusat,” lanjut Michael.
Ia mengaku sudah menginstruksikan tim hukumnya untuk mengkaji isi video secara menyeluruh, dan akan menempuh jalur hukum jika ditemukan unsur pidana.
“Ini bukan sekadar pembelaan diri. Ini bagian dari menjaga ruang publik tetap sehat dan bersih dari narasi yang menyesatkan,” ucapnya.
Michael juga mengingatkan masyarakat agar lebih bijak dalam menerima dan menyebarkan informasi di era digital ini.
“Banyuwangi butuh ketenangan, bukan provokasi. Kita jaga bersama daerah ini agar tetap aman, damai, dan fokus pada pembangunan,” pungkasnya.
(Redaksi)
