Sigi – Detiksatu.id// Di tengah keheningan hari ketiga dan keempat perayaan Idul Fitri, kawasan strategis perbatasan Kabupaten Sigi dan Kota Palu, Sulawesi Tengah tampak lengang namun tetap dalam pengawasan pasukan gabungan TNI-Polri yang menunjukkan dedikasi luar biasa dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
Berdasarkan observasi eksklusif yang dilakukan pada Rabu-siang hari (2/4/2025), jurnalis media ini menyusuri jalur-jalur krusial di wilayah tersebut, mulai dari Jalan Lando menuju Jalan Poros Palu-Palolo, Jalan Karanjalemba, hingga beberapa ruas jalan vital di Kota Palu. Pengamatan mendalam ini diakhiri dengan kunjungan langsung ke Pos Pengamanan Operasi Ketupat Tinombala yang terletak strategis di Bundaran Biromaru, Kabupaten Sigi.
Pos pengamanan tersebut berada di bawah yurisdiksi Polsek Biromaru-Polres Sigi yang saat ini dipimpin oleh Kapolsek AKP Abdul Azis, S.H. Saat jurnalis media ini tiba, terlihat personel Propam Polres Sigi tengah melaksanakan inspeksi menyeluruh terhadap anggota yang bertugas.
“Pengecekan oleh tim Propam merupakan bagian dari sistem pengawasan internal yang diterapkan Polres Sigi untuk memastikan setiap personel melaksanakan tanggung jawabnya dengan standar kedisiplinan tertinggi,” jelas Aiptu Wasis, salah satu petugas senior di pos tersebut.
Dari unsur TNI, Sertu Ardilles Lago terlihat menjalankan tugas pengamanan dengan profesionalisme tinggi. Terlihat sinergi sempurna dan kemampuan adaptasi yang mumpuni antara personel TNI dengan rekan-rekan dari Polri, mencerminkan soliditas antarinstitusi yang sangat dibutuhkan dalam situasi krusial.
Pada hari keempat Idul Fitri,Kamis (3/4/2025), jurnalis kami melanjutkan pemantauan intensif dengan durasi lebih ekstensif. Pengamatan berlangsung di malam hari, antara pukul 19.00-22.00 WITA. Perjalanan monitoring dimulai dengan menjelajahi Jalan Guru Tua-Kabupaten Sigi, kemudian memasuki zona-zona strategis Kota Palu melalui rangkaian ruas jalan utama—Jalan Towua, Jalan Emy Saelan, Jalan W. Monginsidi, Jalan Gatot Subroto menuju Jalan Setia Budi, dan kembali ke Jalan Towua.
Sepanjang jalur tersebut, mulai terlihat kebangkitan aktivitas ekonomi dengan dibukanya sejumlah sentra bisnis dan toko penyedia kebutuhan pokok, termasuk beberapa lokasi usaha kuliner yang beroperasi di kawasan depan TK Batalyon 711 di Jalan Emy Saelan.
Saat mengunjungi Pos Pengamanan Operasi Ketupat Tinombala yang berlokasi strategis di sudut perempatan Jl. Basuki Rahmat dan Jl.Towua, Palu yang berada dalam wilayah hukum Polsek Palu Selatan-Polresta Palu di bawah kepemimpinan AKP Atmaji Sugeng Wibowo, S.T.K., S.I.K.—jurnalis media ini disambut dengan hangat oleh Aiptu Arsyid beserta personel lainnya dari unsur Brimob dan TNI.
“Kami menerapkan sistem rotasi dan pengaturan jam istirahat secara terstruktur agar setiap personel tetap dalam kondisi prima dan selalu siap dengan kapabilitas maksimal, baik fisik maupun mental, untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan, meskipun situasi Kamtibmas saat ini berada situasi kondusif ,” ungkap Aiptu Arsyid .
Sebelum mengakhiri rangkaian pemantauan lapangan, jurnalis juga mengunjungi Pos Pelayanan Operasi Ketupat Tinombala yang berlokasi strategis di Kantor Samsat Karanjalemba, tepatnya di sudut perempatan antara Jalan Karanjalemba, Jalan Guru Tua, Jalan Towua, dan Lorong Malaya.
Ipda Hamza dari Satuan Lalu Lintas Polres Sigi memberikan pemaparan komprehensif bahwa hanya personel dari Dinas Kesehatan yang masa tugasnya telah berakhir, sementara personel dari Satpol PP, Damkar, TNI, organisasi Senkom, dan Polri tetap menunjukkan dedikasi tinggi dalam menjaga situasi Kamtibmas di wilayah Sigi, termasuk melaksanakan patroli strategis dengan tingkat kewaspadaan maksimal.
Pengamatan mendadak yang dilakukan bertujuan untuk mengukur tingkat dedikasi dan tanggung jawab para personel dalam menjalankan tugas-tugas krusialnya. Berdasarkan hasil pantauan komprehensif sejak hari pertama hingga keempat Idul Fitri, terlihat seluruh personel berada dalam kondisi siaga optimal untuk memastikan situasi Kamtibmas tetap berada dalam level keamanan tertinggi, termasuk mengantisipasi potensi peningkatan arus mudik di periode mendatang.
Dengan sinergi sempurna, profesionalisme tingkat tinggi, dan dedikasi luar biasa yang ditunjukkan oleh seluruh personel gabungan, hingga laporan eksklusif ini dirilis, situasi keamanan di wilayah strategis perbatasan Kabupaten Sigi dan Kota Palu tetap terjaga dengan sangat baik, mencerminkan komitmen aparat keamanan dalam pengabdian kepada masyarakat di tengah momen sakral Idul Fitri.