Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Kemenimipas RI

Tahanan Kabur SSA Lapas Muara Enim Berhasil Ditangkap Kembali 

340
×

Tahanan Kabur SSA Lapas Muara Enim Berhasil Ditangkap Kembali 

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

foto: SSA dan R (duduk), tahanan Kabur berhasil ditangkap kembali, R diduga membantu pelarian tersebut. Sumber: Lapas Muara Enim/Subdit Kerjasama Ditjenpas. 

Example 300x600

Muara Enim, INFO_PAS, Detiksatu.id – Berkat koordinasi intensif antara Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Muara Enim dengan Polres Muara Enim dan Polsek Gelumbang, seorang Tahanan yang sempat melarikan diri berhasil ditangkap kembali. Tahanan berinisial SSA, yang terjerat kasus peredaran narkotika, diamankan bersama seorang wanita berinisial R, yang diduga membantu pelariannya, pada Rabu (5/3) pukul 06.00 WIB di Desa Bakung, Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan.

Keberhasilan ini merupakan hasil dari respons cepat petugas setelah terungkapnya pelarian pada beberapa waktu yang lalu. Saat itu, petugas mendapati adanya ketidaksesuaian jumlah Warga Binaan di kamar B10.

Berdasarkan rekaman CCTV, kejadian terjadi saat pelaksanaan kunjungan. SSA terlihat menuju kamar mandi untuk berganti pakaian, sementara keluarganya mengikuti dan memberikan kalung kunjungan. Setelah menyamar sebagai pengunjung, SSA kemudian berhasil keluar melalui Pintu Utama (P2U).

“Kami langsung bergerak cepat dengan membentuk tim pencarian dan berkoordinasi dengan Polres Muara Enim serta Polsek Gelumbang untuk melakukan pengejaran,” ujar Mukhlisin.

Melalui koordinasi intensif dan sinergi yang kuat antara petugas dan Aparat Penegak Hukum, tim akhirnya berhasil menangkap kembali SSA beserta rekannya. Setelah itu, tim segera melakukan penjemputan guna memastikan mereka kembali dalam pengawasan Lapas Kelas IIB Muara Enim.

Mukhlisin menegaskan bahwa pihaknya terus meningkatkan pengawasan dan memperkuat sistem keamanan guna memastikan lingkungan Lapas tetap kondusif.

“Kami melakukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem keamanan dan prosedur kunjungan serta memperketat pengawasan, sehingga potensi pelarian dapat dicegah secara maksimal. Saat ini, SSA dan R telah ditempatkan di sel pengasingan khusus,” pungkas Mukhlisin.

Kasus ini juga telah dikomunikasikan dengan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sumatera Selatan serta Aparat Penegak Hukum terkait untuk penetapan langkah lebih lanjut.

Juli Bali 

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *