JAKARTA, Pasti Bingung Judul Berita Disajikan, Apakah Pasang Bendera Merah Putih di Markas Besar Polda Jawa Timur, atau Ditempat lain.
Berita ini akan diulas Detik Satu, setajam silet.
Ternyata yang dimaksud Mengganti Bendera Merah Putih sepanjang 35 Meter dilakukan Ketua Umum Perkumpulan Wartawan Fast Respon (PW FRN) Agus Flores, dimakam Raja Pertama Majapahit Raden Wijaya, mengganti Bendera Merah Putih Sudah Kusam.
Hal itu disampaikan Agus Flores , Selasa Kemarin (24/9) Di Polda Jatim.
Diapun menceritakan Kisah Menarik Antara dirinya dan Kapolda Jawa Timur , dulunya sebagai Kapolda Kalimantan Timur.
Ketika Diwawancarai Wartawan Jawa Timur, Selasa (24/9) Usai Keluar Di Ruang Wasidik Polda Jatim, saat disinggung soal Hubungan Baik di Kalimantan Timur?
Agus menjawab, Biasa saja, sama halnya Kapolda menjalankan Tugasnya Sebagai Pimpinan Polisi didaerah, dan dirinya tugasnya cari cari Siapa Beck Up Tambang Ilegal di Kalimantan Timur.
” Sama Aja Sosok Pak Kiyai satu itu, kadang Respon dan kadang tidak, karena tugasnya sangat padat, kita kan tugas kita pencari berita, jadi harus saling menghargai,” ujarnya.
Menurut Agus, Yang Bagusnya Irjen Pol Imam Sugianto, menghargai Profesi Wartawan.
Bahkan di Kaltim , tidak pernah Agus Merasa dianak tirikan.
Sedangkan Kisah Sempat Miskomunikasi di Kaltim, Jawaban Agus , ” ADC AKBP Kurnia yang lebih tau, Tapi saya sudah minta maaf kepada Bang Imam Saat itu”.
Disinggung Soal Apa itu,? Agus Menjawab ” Kambuh Penyakit Yakusa”.
Ketika Kalangan Wartawan Jatim menanyakan Sosok Imam Sugianto menjabat Kapolda Jawa Timur, menurut Agus , sama saja, Respon dan Slowrespon, karana tugasnya sangat komplit.
” Yang Penting Beliau Tau saya diJawa Timur,” ujarnya.
Sedangkan disinggung Agenda Apa Agus Flores? Jawabannya selalu bilang Kangen Nenek Moyangnya di Jawa Timur.
” Saya mau ganti lagi Bendera Merah Putih yang sudah kusam , ditanah air Nenek Moyang ” tegasnya.
Doni